SAMPANG, gempardata.com — Proyek bantuan rehabilitasi Sekolah Dasar Islam (SDI) Miftahul Ulum, Desa Olor, Kecamatan Banyuates, Sampang, Jawa Timur sudah berbulan-bulan mangkrak hingga saat ini.
Hal ini tentunya menarik perhatian masyarakat setempat, terlebih para aktivis yanh peduli, di mana salah satu masalah Bangsa saat ini adalah dunia pendidikan mulai dibuat main-main, banyak anggaran yang digelontorkan pemerintah, baik daerah maupun pusat untuk menunjang kebutuhan siswa-siswi belajar. Namun itu hanya dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Terbukti, dengan mangkraknya proyek rehabilitasi 5 ruang kelas SDI Miftahul Ulum yang berada di Desa Oleh, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang. Sungguh sangat miris sekali dikarenakan siswa-siswi di sana harus belajar dengan keadaan yang kurang baik atau tidak layak.
“Murid di sana harus belajar di dapur dan ruang kelas dadakan yang sangat tidak layak. Munurut pengasuh di sana pihaknya seandainya punya uang tidak akan menunggu sdr ULM selaku oknum yang membawa anggaran rehab tersebut” kata Aktivis Sampang, Rolis Sanjaya, Jumat (21/6/2019).
Menurut Rolis sanjaya sangat miris sekali melihat keadaan Sekolaj tersebut dan berharap Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang, Jawa Timur sudah harus bertindak dan segera mencarikan Solusi Untuk SDi Miftahul Ulum Tersebut.
“Ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, pihak Pemerintah Sampang, dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik, red) harus segera turun tangan dan harus ikut terlibat dalam masalah SDI Miftahul Ulumdi Banyuates saat ini. Agar Murid-murid di sana bisa belajar dengan nyaman, tidak lagi terlantar seakan tidak ada kepedulian Pemkab setempat” tandasnya mengakhiri.
Untuk diketahui biaya atau anggaran Rp. 308.281.447.00 (Tiga Ratus Delapan Juta, Dua Ratus Delapan Puluh Satu Ribu, Empat Ratus Empat Puluh Tujuh Rupiah) di swakelolakan. (tim/why)
