Peresmian Balai Latihan Kerja Komunitas di Yayasan Darul Ulum Gersempal

SAMPANG, Gempardata.com — Bupati  Sampang H. Slamet Junaidi memotong pita sebagai tanda bahwa diresmikannya empat gedung balai pelatihan kerja komunitas di Kabupaten Sampang, dan secara seremonial peresmian BLKK dilaksanakan di yayasan Darul Ulum Gersempal, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang Jawa Timur. Selasa, (14/1/2020).

Peresmian BLKK (balai latihan kerja komunitas) berlangsung meriah dan penuh harapan. Peresmian tersebut disaksikan oleh pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum gersempal KH. Syafiuddin Wahid, tiga orang penerima bantuan BLKK lainnya, dan para tamu undangan serta kepala desa setempat.

https://gempardata.com/

KH. Syafiuddin Wahid Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum gersempal dalam sambutannya menyampaikan, kami atas nama keluarga besar yayasan darul ulum serta mewakili yayasan yang menerima bantuan gedung BLKK mengucapkan, selamat datang dan terima kasih kepada bapak bupati sampang beserta rombongan dan tamu undangan di pondok pesantren darul ulum gersempal.

“Dengan adanya balai latihan kerja komunitas ini harapan kami semoga para lulusan pondok pesantren darul ulum gersempal mempunyai kemampuan dan keterampilan yang bermanfaat untuk masa depannya dan berguna untuk bangsa, negara dan agama” kata KH. Syafiuddin Wahid penuh harap dalam sambutannya.

Sementara Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dalam sambutannya menjelaskan, kami pemerintah kabupaten sampang bersinergi dengan para ulama’ yang tentunya, selalu berusaha dan memikirkan masyarakat sampang supaya kehidupannya sejahtera, makmur dan damai. “Maka dengan adanya balai pelatihan kerja komunitas ini pastinya akan mengurangi tingkat pengangguran yang ada dikaupaten sampang” jelasnya.

Bupati sampang didampingi sekdakab Juliadi Setiawan saat meninjau lokasi BLKK di yayasan darul ulum gersempal kepada wartawan menyampaikan, kami sangat mengapresiasikan adanya balai pelatihan kerja komunitas ini dengan harapan untuk mengurangi tingkat pengangguran yang ada dikabupaten sampang. “Dan harapan kami kedepannya semoga pemerintah bersama para penerima BLKK ini bagaimana caranya untuk menyatukan persepsi dan visi” imbuhnya. (rhmn/why)

https://gempardata.com/