Sumenep- Gempardata.com,- Keterlibatan perempuan dalam dunia politik dinilai mampu memberikan dampak positif bagi pembangunan suatu Negara atau Daerah. Tidak hanya menyuarakan isu-isu terkait perempuan yang selalu terpinggirkan, kehadiran politisi perempuan dinilai mampu memberikan warna tersendiri bagi pembangunan dan keberlangsungan bangsa ini.
Pandangan tersebut disampaikan Nur ‘Ainiyatus Syari’ah, S.Pd.I, salah satu Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Sumenep No urut 3 dari Partai Hanura, Kamis (14/12/2023).
Nur, Sapaan nya berujar, perempuan memiliki potensi yang tidak kalah penting dengan laki-laki. Namun, kata dia, realita yang ada hingga hari ini menempatkan bahwa perempuan Sumenep khususnya kecamatan guluk-guluk , Ganding dan Pragaan , yang masih mengalami ketimpangan sosial dan budaya.
Di berbagai penjuru kepulauan Sumenep, masih banyak perempuan yang justru dibutakan secara struktural akan potensi diri yang dimiliki, sehingga hanya menjalankan peran sekuder dalam masyarakat
” Cara pandang seperti ini harus dibenahi. Sudah saatnya perempuan tampil sebagai pengawal perubahan. Jika perempuan mendapat kesempatan dan peran yang seimbang dengan laki-laki, maka potensi sumber daya manusia di Sumenep, menjadi jauh lebih besar, dan hal tersebut akan menguntungkan dan memberi manfaat bagi pembangunan Daerah,” kata Putri Pendiri Pondok Pesantren dan LPI Al mustaqim Lebbeng Barat, Kec. Pasongsongan Kab. Sumenep.
Sebut Nur Ainiyatus Syari’ah, di era global seperti saat ini, peran perempuan sangat penting. Untuk masa depan bangsa Indonesia khususnya kabupaten Sumenep tidak melulu identik dengan pekerjaan dapur, tapi bisa berperan lebih jauh untuk masyarakat, bangsa dan negara, perempuan bisa terus berinovasi bagaimana bisa melakukan yang terbaik untuk masyarakat, bisa memberi warna dalam politik, juga berkembang mengambil peranan penting di berbagai bidang”, Sapanya.
Kita jangan terlena dengan politik iming iming, Saya Mengajak masyarakat untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 14 Februari 2024 mendatang di Daerah Pemilihan Dapil 3 yakni Kecamatan Guluk-guluk, Ganding, dan Peragaan, tuturnya.
Di bidang politik,
kata lulusan sarjana pendidikan ini , saatnya kita memberikan edukasi dan rangsangan pola nalar pada otak kita, tidak boleh terlelap, perempuan harus memberikan warna dalam wajah politik tanah air, meski keterwakilan perempuan masih rendah, saatnya kita tunjukkan tren peningkatan pada Dunia, katanya.
Perempuan Lulusan S1 Sekolah Tinggi Agama Islam Daruttaqwa ( STAIDA) Gresik juga ibu dari 3 anak ini yang berparas cantik,tidak hanya aktif didunia politik melainkan juga aktif di dunia pendidikan, Muslimat NU, berkomitmen ingin menjadi penyambung lidah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperjuangkan kepentingan rakyat demi berkembangnya pembangunan dan peningkatan ekonomi kerakyatan di berbagai sektor lebih khusus dapil 3.Perempuan satu ini
” saya mohon doa restu dan dukungan untuk bisa berkontestasi di dalam pemilu 2024 agar kita ada wakil yang bisa memperjuangkan keinginan masyarakat. Sudah sepatutnya perempuan dapat terus mengembangkan potensi diri, demi prestasi dan cita-cita yang diinginkannya. Namun semua itu harus dilakukan dengan bertanggung jawab. Artinya, tetap tidak meninggalkan kewajiban dan kodrat yang melekat pada perempuan, baik sebagai istri maupun sosok ibu di keluarga,” pungkasnya.” tutup caleg No urut 3 dari Partai Hanura (Read-One).
