SUMENEP, Gempardata.com – Proyek Peningkatan Jalan Desa di Dusun Angsanah I, Desa Lenteng Barat, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pekerjaannya semakin tidak jelas dan amburadul, Rabu (1/1/2020).
Seperti diberitakan sebelumnya, pekerjaan peningkatan jalan desa tersebut diduga proyek siluman. Sebab, jenis pekerjaannya tidak jelas dan dana yang digunakan dari mana. Bahkan, pekerjanya pun juga tidak jelas dari mana.
Setelah melihat kondisi pekerjaan peningkatan jalan desa dari proyek tersebut, media Gempardata.com bersama tim sangat menyayangkan jika temuan itu tidak dipublikasikan pada khalayak.
Dugaan itu semakin kuat, terbukti disampaikan oleh Hamiluddin, salah satu tokoh pemuda di desa tersebut, mengaku bahwa dirinya telah dihubungi oleh salah satu penanggungjawab dari proyek tersebut.
“Semalam, ada yang menghungi saya mas, dia mengaku bendahara Desa Lenteng Barat yang lama,” kata Hamiluddin kepada sejumlah awak media, Selasa (31/12/2019) malam.
Selain itu, dalam komunikasinya eks bendahara Desa Lenteng Barat itu, lebih lanjut Hamiluddin menjelaskan, sebenarnya terkait pekerjaan peningkatan jalan desa yang diduga proyek siluman tersebut.
“Dari keterangan yang disampaikan ke saya oleh bendahara Desa yang lama, dana pekerjaan peningkatan jalan di Dusun Angsanah itu menggunakan Dana Desa (DD),” ucapnya kepada pewarta.
Dan anehnya lagi, dikatakan Hamiluddin bahwa pekerjaan tersebut adalah tambal sulam. Namun faktanya itu bukan tambal sulam, tapi itu seperti pekerjaan Lapisan Panetrasi (Lapen).
“Ini pekerjaannya semakin tidak jelas, masa dikatakan tambal sulam, setahu saya kalau tambal sulam aspalnya tidak merata sepanjang jalan seperti itu, tapi hanya yang berlubang saja yang ditambal,” tutupnya
Sementara, hingga berita ini dinaikkan. PJ Kades Lenteng Barat belum juga bisa dimintai keterangan terkait pekerjaan yang diduga proyek Siluman itu, padahal nomor saat dihubungi aktif, tapi tidak dijawab. (sheno/why)
