Lestarikan Kesenian Budaya Lokal, Kades Kalianget Barat Persembahkan Seni Hiburan Ludruk

SUMENEP, Gempardata.com – Pada puncak acara kegiatan di bulan agustus ini Pemerintah Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar Rokat Desa yang dikemas dengan tontonan Ludruk Rukun Kemala. Sabtu, (31/8/2019) malam.

Hadir pada acara tersebut, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, dan sejumlah sesepuh yang ada di Desa Kalianget Barat, para Ketua Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW), serta seluruh warga Desa setempat.

https://gempardata.com/

Suharto, Kepala Desa Kalianget Barat menyampaikan bahwa, antusias masyarakat begitu besar dengan adanya tontonan ludruk ini terlihat dari banyaknya warga yang datang untuk menyaksikan kesenian ludruk ini, persembahan puncak acara dalam rangka peringati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 Tahun.

Ludruk Rukun Kemala saat menghibur masyarakat Desa Kalianget Barat

“Kegiatan ini adalah puncak dari serangkaian kegiatan hari kemerdekaan yang ke-74 RI. Dilanjutkan dengan Rokat Desa dengan menampilkan kesenian ludruk yang merupakan bagian dari keinginan masyarakat di Desa Kalianget Barat.” kata Suharto, saat ditemui awak media.

Selain itu, Suharto mengungkapkan rasa keprihatinannya melihat budaya daerah ditinggalkan oleh pemuda sekarang ini, sehingga dalam momen peringatan hari kemerdekaan RI ke 74 di munculkan kembali dengan menggelar dan menyuguhkan budaya lokal yaitu kesenian Ludruk.

“Saat ini banyak kelompok budaya Ludruk di Sumenep, Jawa timur pada umumnya yang jumlahnya belasan bahkan lebih. Namun, sekarang tinggal sedikit itupun juga jarang peminatnya, apalagi pemuda sekarang senang hiburan luar, budaya daerah mulai di tinggalkan, generasi muda tetap bangga dan terus melestarikan budaya lokal.” harapnya.

Lanjut Suharto, kegiatan tersebut sudah menjadi agenda tahunan di Desa Kalianget Barat dengan menyesuaikan permintaan masyarakat setempat. Semenjak dirinya terpilih sebagai Kepala Desa, kesenian seperti ini memang rutin dilaksanakan setiap tahun sesuai dengan permintaan masyarakat. Dan tahun ini menampilkan Ludruk Rukun Kemala.

“Alhamdulillah masyarakat sangat terhibur dan menyambut baik, karena ini yang diinginkan sejak dulu, yaitu adanya salah satu kegiatan yang bervariasi.” terangnya.

Pihaknya juga menambahkan bahwa, dalam melaksanakan program Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (DD/ADD) memang selalu melibatkan peran serta masyarakat dan partisipasi masyarakat.

Hal Ini menjadi harapan kita bersama. Karena dirinya yakin yang namanya membangun pemerintahan yang baik itu tidak hanya dipikirkan oleh Kepala Desa dan perangkat desa. Namun, harus melibatkan masyarakat yang kompeten dalam bidangnya.

“Oleh sebab itu, ini juga merupakan bagian dari tujuan pembangunan kita, salah satunya dibangun dalam bidang kesenian, dan adat istiadat dalam budaya kita.” tutupnya.

Sementara itu, Misrawi, selaku warga setempat mengatakan bahwa kegiatan pada puncak HUT RI yang ke 74 di Desa Kalianget Barat sudah menjadi tradisi pagelaran kesenian ludruk. “Ramai acaranya, saya sangat mendukung penuh program kerja pemerintah desa. Ini juga bisa buat hiburan masyarakatnya.” ucapnya tersenyum sambil melihat penampilan kesenain ludruk. (seno/why)

https://gempardata.com/