SUMENEP, Gempardata.com – Sampai detik ini masih menjadi teka-teki terkait hasil rapid test massal yang dilakukan PT. Tanjung Odi terhadap semua karyawan nya sejak Rabu (3/6/2020) lalu.
Pasalnya, hingga saat ini tidak ada publikasi resmi dari manajemen perusahaan yang berlokasi di wilayah Kecamatan Batuan, Sumenep, Madura tersebut tentang jumlah pekerja yang negatif maupun reaktif.
Terbukti, diungkapkan oleh Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, bahwa pihaknya mengaku tidak menerima laporan hasil rapid test secara langsung dari manajemen PT. Tanjung Odi.
“Kalau saya tidak terima laporan dari PT. Tanjung Odi. Saya hanya terima dari Dinas Kesehatan,” kata Ferdiansyah, pada awak media, Rabu (17/6/2020).
Selain itu, Ferdiansyah menyatakan laporan hasil rapid rest semua pekerja PT. Tanjung Odi telah diberikan ke Dinas Kesehatan. Bahkan, ia memastikan Dinas Kesehatan telah melakukan tindakan terhadap hasil Rapid Test tersebut.
Namun, saat ditanya terkait publikasi dari hasil tindakan Dinas Kesehatan itu, Ferdiansyah berdalih belum bisa di publikasikan kepada masyarakat karena berkaitan dengan data pekerja PT. Tanjung Odi.
“Iya, itu kan rapid mandiri. Saya kira hasilnya sudah di laporkan ke gugus tugas, dalam hal ini dinas kesehatan. Apapun hasilnya dinas kesehatan pasti melakukan tindakan. Hanya, itu belum bisa di publikasikan sebab menyangkut data orang,” tukasnya.
Hingga berira ini dinaikkan, Kepala Dinas Kesehatan saat di konfirmasi soal berita ini, ia sedang tidak berada dikantornya. Begitupun Direktur PT.Tanjung Odi tidak merespon setelah beberapa kali di hubungi via WhatsApp dan telepon. (sheno/dein)
