Mirisnya Kehidupan Bu Sumya, GPN : Pemkab Pamekasan Tutup Mata

PAMEKASAN, GEMPARDATA.com — Bu Sumya (70) hanya bisa pasrah dengan keadaannya saat ini. Hidup sebatang kara di daerah kelurahan kowel Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur dari tempat asalnya, membuatnya harus membanting tulang mencari sesuap nasi.

Walaupun sudah sepuh, namun ia berusaha kuat mencari pekerjaan agar memperoleh uang untuk makan setiap harinya.

https://gempardata.com/
Ini foto gubuk ibu Sumya

“Di sini tinggal sendirian, anak sudah tidak ada, saudara juga tidak ada. Mau paksa bagaimana sudah tidak ada, ya tidak usah makan, minum air saja. Kadang makan nasi saja dengan garam,” kata Bu Sumya saat ditemui di gubuk reotnya, Senin (11/2/2019).

Mengetahui hal itu, Gerakan Peduli Negeri (GPN) silaturahmi ke kediaman bu Sumya di desa kowel Kelurahan Kowel Kec. Pameksan Kab. Pemeksan, “Bu sumya ini tergolong warga yang sangat- sangat tidak mampu sungguh miris sekali keadaanya, dan yang paling menyedihkan Bu Sumya ini tidak punya siapa-siapa lagi dia tinggal sendirian ” ucap.Abd. Rahman Ketua GPN

Ia menambahkan, menurut keterangan Bu Sumya selama ini dia tidak dapat bantuan apapun dari pihak RT setempat maupun dari pihak Pemerintah, karena selama ini hanya tetangga sekitar yang membantu Bu Sumya. warga sekitar tempat tinggal. Ibu yang sudah renta ini membenarkan selama ber tahun-tahun tidak pernah ada sentuhan dari Pemda maupun Aparat Kelurahan Kowel. (pmk/why)

https://gempardata.com/