Bagi umat muslim diseluruh dunia, datangnya bulan ramadhan dianggap bulan suci penuh berkah untuk mendapatkan ampunan dari Allah Swt sang pemilik alam semesta. Ramadhan ialah untuk membentuk setiap muslim menjadi pribadi yang mukhlisin, yaitu seorang muslim yang benar-benar ikhlas kepada Allah SWT.
Biasanya, untuk mengisi bulan ramadhan ummat muslim melakukan kegiatan spiritual dan amalan-amalan kebaikan, diantaranya rutin membaca kitab suci Al-qur’an atau yang sering dikenal dengan tadarus, berbagi kepada sesama, bertujuan mendapat pahala dan ampunan.
Tidak ketinggalan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dimana mayoritas penduduknya beragama islam, hal semacam itu juga sering terlihat. Pada bulan Ramadhan 2021 ini misalnya, selain bagi-bagi takjil, program lain Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, selama Ramadan 1442 Hijriyah ini ialah memberikan santunan kepada anak-anak yatim.
Pemberian santunan kepada anak-anak yatim itu dilaksanakan setiap hari selama bulan suci Ramadan, bertempat di Pendopo Keraton Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi menyampaikan, pemberian santunan kepada anak yatim selama Ramadan sebagai bagian dari bentuk kepedulian Pemkab terhadap masyarakat.
Fauzi berharap, santunan yang diberikan pihaknya dapat membantu anak-anak yatim di Sumenep dalam memenuhi kebutuhan mereka. Terutama di bulan Ramadan kali ini.
“Semoga bantuan yang kami berikan dapat membantu memenuhi kebutuhan mereka di bulan Ramadan, meski tidak semuanya. Intinya di bulan suci ini kami ingin berbagi kebahagiaan dengan mereka,” harapnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar mengisi Ramadan dengan kegiatan-kegiatan yang positif.
“Selain tentunya meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah kita kepada Allah, mari isi bulan suci yang penuh berkah ini dengan kegiatan-kegiatan yang membawa manfaat kepada sesama,” urainya. (17/4)
Di momentum bulan suci kali ini, suami Nia Kurnia juga meminta doa masyarakat kota keris untuk kemajuan Sumenep, termasuk mampu meningkatkan kesejahteraan di masa sulit karena pandemi ini.
“Mumpung saat ini bulan Ramadan, kami juga minta doa dari semua pihak, semoga ke depan Sumenep lebih baik, dan masyarakatnya lebih sejahtera,” tambah Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu.
